HEBOH! R25 2 silinder "Diasepin" CBR 250 1 Silinder, Gimana Ceritanya? Jangan Buka Nanti Syok!

Halo brosies... membaca info tentang balap di sentul untuk kelas sport 250 sungguh mengagetkan..dan bahkan sampe ngucek ngucek mata tak percaya, berkali kali sibemo membaca nya berulang ulang. di balap kelas sport 250cc sungguh mengejutkan, Honda CBR250R milik tim AP Honda membabat habis pasukan mesin bersilinder ganda, twin silinder bin dua silinder yang banyak di banggakan para riders indonesia, baik dari kawasaki maupun yamaha, laah piye iki ceritane..?

seperti di lansir oleh otomotifzone, bahwa honda CBR250R milik tim AP honda thailand menyapu bersi pasukan dua silinder seperti kawasaki Ninja 250R fi dan yamaha R25 yang notabene berpower lebih besar dari cbr250r. namun Kawasaki masih mending di sentul melalui pembalap Takehiro yamamoto di race kedua masih mampu berposisi di podiu, ketiga, finisihnya juga relatif mepet dengan rider duo honda, dan andalan kawasaki pun bisa mencetak best lap time.

dalam regulasi balap asia, semua di buat super ketat agar balapan jadi rame dan mempunyai biaya yang relatif murah, dengan regulasi balap asia, perlu di catat bahwa Kawasaki mampu menghasilkan power 35-37DK,namun dengan penalti penambahan bobot, terbukti hal ini tidak terlalu menonjol saat balap dibandingkan sang single silinder 250cc milik  Honda yang piston nya bisa di bore up sampai oversize 300.

walaupun di bore up, honda cbr250r ini hanya mampu menghasilkan 30hp, dan dyno yang di pakai sangat akurat mendekati mototech di yogyakarta ini berarti bahwa hasil pengukuran bisa di katakan valid alias emang beneran 30Hp.

Nah , lalu kenapa dengan jarak power yang terbilang jauh berbeda 7-8 DK dari yamaha R25 yang bisa di kail powernya hinga 37-38DK ternyata bisa di hajar oleh motor 30DK, untuk oprek yamaha R25 tentunya tak sulit karena power standarnya saja antara 33-34 dk. nah loh..tapi kenapa balap bisa ketinggalan jauh? terbilang jauh karena terpaut 8 detik nah dalam balap terpaut 2 detik aja udah jauh apalagi 8 detik...wesss modiarr tenan...

Menurut Otomotifzone kenapa ini bisa terjadi? pertama adalah harga R25 di pasaran sangat kompetitif dan laris manis dengan dapur pacu yang diatas rata rata, banderol di taruh sedikit di bawah kawasaki ninja yang notabene built up dari luar negeri. dari dalam cost yang kompetitif inilah tentunya ada pengurangan kualitas, ini berdasarkan dari penemukan mekanik

• - yang menemukan gejala siting klep yang amblas di yamaha R25 yang standar dan motor masih belum berumur 1 tahun, katanya sih materialnya kurang maknyuss.
• - Cek harga kelapa silinder Kawasaki Twin sama Yamaha R25 memang paling gampang untuk ngecek, harga nya bisa dibilang murah banget, dibanding kawasaki Ninja 250r fi, terpaut 4 kali lipat!! wediaannn opo opo an iki? dan kalo udah gini semua setuju bahwa dalam hal ini kualitas material nya di korbankan...hemmm...semoga saja ini hanya perkiraan semata, semoga tidak yo masbro..
• Pemangkasan Cost di R25 terlihat juga pada suspensi belakang, biasanya Yamaha udah memakai suspensi link seperti R15, Yamaha malah memakai suspensi model jaman dulu dengan sokbeker belakang langsung nempel pada lengan ayun. ini lah yang membuar sokbeker harus bekerja keras, karena hentakan yang terjadi harus di redam langsung oleh lengan ayun, namun ini bisa di atasi dengan mengganti menjadi link namun pastinya harus butuh suspensi yang mumpuni yang harganya bikin mulesss..ujung ujungnya harga tak bisa berbohong masbro.

dalam pertarungan multilap di balap asia, kawasaki dan R25 memakai radiator jumbo, ini pertanda kalau mesin twiin silinder lebih panas, yupp...sibemo pun merasakan di R25 saat memakainya dan bisa jadi R25 cepet drop di bandingkan kawasaki Ninja 250R fi twin silinder sehingga R25 semakin kedodoran di lap lap terakhir. sedangkan Honda  hanya memakai radiator standar.!!lah kok juoss

Berbeda dengan honda dan kawasaki, sudah mengaplikasikan suspensi udah link, jadi hentakan apapun bisa di anulir dan nyaman saja di tikungan, dan juga power yang di hasilkan lebih efektif..

ngomongin soal efektif, sekecil apapun power di hasilkan akan berdampak maksimal karena kerjasama antara power, stabil nya motor akibat suspensi dan juga kualitas  jeroan motor yang memang tokcer..

Piye masbro? dari info diatas tentunya jadi PR tersendiri buat Yamaha, pastinya di butuhkan pemetaan ulang untuk gacoan R25 nya di masa mendatang untuk lebih kompetitif dengan yang lainnya.. 

namun hal ini memang berbanding terbalik dengan penjualan, honda yang bisa joss di balap, melempem di penjualan di karenakan single silinder, knowledge ini masih kurang di sadari oleh bikers indonesia, tentunya sensasi twin silinder memang menggoda, itulah kenapa rider Ninja kebanyakan setia dan dalam sama sma twin siinder kawasaki masih unggul di banding R25, penjualan ninja masih diatas, ..

semoga info ini bermanfaat. :) Hehehehe...

Sumber

Sign up here with your email address to receive updates from DRC7 Bali MotoBlog in your Inbox.